19 April 2022

Contoh Media Pembelajaran Yang Menarik

Sel, 19 April 2022 Dibaca 965x Artikel

Di dalam dunia pendidikan, media pembelajaran sangat penting. Dengan menggunakan media tersebut, pengajar bisa lebih leluasa dalam menyampaikan materi yang diberikan kepada peserta didik. Karena itu, media sangat penting dan pengajar harus tahu contoh media pembelajaran yang menarik apa saja yang bisa diterapkannya. Tujuan dari media pembelajaran adalah memberikan kemudahan dalam mengajar dan menarik minat peserta didik untuk belajar.

1. Media Relia

Contoh dari penggunaan media yang satu ini terdapat dari bendanya yaitu menggunakan benda nyata. Media relia tidak harus ada di depan mata peserta didik, tetapi guru bisa mengajak langsung peserta didik untuk pergi mengamati benda nyata yang relevan dengan materi yang diajarkan di dalam atau luar ruangan. Contohnya, pelajaran tentang fotosintesis yang pastinya perlu contoh benda nyata untuk bisa memahaminya, dalam hal ini, daun adalah benda yang cocok untuk menjadi media pembelajaran materi fotosintesis.

2. Media Papan Tulis

Media yang satu ini terbilang cukup umum. Papan tulis sendiri sebenarnya memiliki banyak macam, ada yang terbuat dari kayu, kain, plastik, dan lainnya. Keunikan dari papan tulis adalah bisa digunakan sebagai papan flanel yang sangat cocok untuk pengajaran quantum di Sekolah Dasar atau TK. Contoh dari papan flanel yaitu menempelkan potongan kertas yang sudah dibentuk terlebih dahulu menjadi kata-kata atau angka dengan tujuan untuk menarik minat baca peserta didik. Akan lebih efektif jika potongan kertas ini diwarnai terlebih dahulu.

3. Media Grafik

Grafik merupakan gabungan angka dan garis untuk menunjukkan suatu trafik. Media pembelajaran ini sangat cocok untuk mata pelajaran matematika atau penggambaran data kuantitatif di suatu pembelajaran. Sebagai seorang pengajar, media grafik tidak harus dibuat dengan penggaris dan spidol saja, guru bisa membuatnya lebih kreatif seperti menggunakan spidol berwarna di masing-masing garis atau menggunakan metode grafik aksir dengan spidol berwarna. Bisa juga ditempelkan kertas bergambar untuk memikat minat belajar siswa.

4. Media Gambar

Bisa juga disebut sebagai media grafis yaitu menunjukkan gambar-gambar yang relevan dengan mata pembejalaran seorang guru. Misalnya, guru sedang mengajarkan bagian-bagian organ tubuh dalam pada siswa. Tentunya, siswa akan kesulitan memahami terutama lokasi bagian dalam tubuh dan bagaimana bentuknya. Dengan menyediakan media gambar organ tubuh manusia di depan kelas, guru bisa menjelaskan lebih mudah dan siswa bisa menangkap materi dengan cepat. Selain itu, media gambar juga berperan di mata pelajaran seni lukis karena siswa akan lebih banyak menggambar atau menciptakan karya sendiri dari media lukis.

5. Media Video

Video juga termasuk dalam media berbasis grafis. Berbeda dengan gambar, media video bisa meproyeksikan visual dan sound sehingga penangkapan materi oleh siswa bisa lebih efektif lagi. Salah satu media pembelajaran jenis video bisa ditemukan di YouTube yang menyediakan begitu banyak tutorial pendidikan. Media video sangat efektif untuk meningkatkan minat belajar siswa karena semua indra akan tertuju kepada satu tujuan.

6. Media Manipulatif

Sederhananya, media ini menggunakan apa saja yang ada di sekitar untuk menjelaskan materi yang dibawakan. Seperti misalnya, guru sedang mengajar perhitungan dan pulpen akan dijadikan contoh dalam perhitungan tersebut. Dengan menggunakan media manipulatif yang lebih kreatif lagi, pengajar bisa memberikan edukasi kepada peserta didik lebih baik lagi. Media ini tidak berpatokan pada satu atau beberapa mata pelajaran saja, tetapi bisa digunakan di hampir semua mata pelajaran yang ada.

Kesimpulan

Media pembelajaran merupakan tempat yang menjadi pendukung usaha pengajar untuk memberikan pelajaran lebih baik lagi kepada peserta didik.

Artikel ini memiliki

7 Komentar

Tinggalkan Komentar