4 November 2022

Apa Itu Asesmen Nasional Berbasis Komputer

Jum, 4 November 2022 Dibaca 266x Artikel

ANBK adalah singkatan dari suatu program pendidikan di Indonesia yaitu Asesmen Nasional Berbasis Komputer. Seperti namanya, program ini melibatkan pemanfaatan teknologi komputer dan komunikasi. Tujuan utama dari program ini adalah usaha evaluasi dalam pemerataan mutu pembejalaran di Indonesia yang meliputi pendidikan dasar (SD/MI), menengah (SMP/MTs), dan atas (SMA/MA/SMK).

Sebenarnya, ANBK hanyalah salah satu dari begitu banyak istilah tentang evaluasi pendidikan wajib 12 tahun. Sedangkan istilah lainnya biasa kita dengar yaitu Ujian Nasional (UN), Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), dan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Namun meskipun begitu, terdapat sedikit perbedaan di antara mereka semua. Seperti pada dasarnya UN tidak harus menggunakan komputer dan jaringan internet, tetapi ANBK harus menggunakannya.

Pengertian Asesmen Nasional Berbasis Komputer
Asasmen Nasional Berbasis Komputer atau disingkat dengan ANBK merupakan sebuah program dengan tujuan untuk melakukan evaluasi, akumulasi, atau penilaian terhadap instansi pendidikan seperti madrasah atau sekolah. Termasuk juga program jenjang pendidikan dasar sampai dengan pendidikan menengah. Berdasarkan data dari Kemendikbud.go.id, satuan nilai yang menjadi penentu akan mutu atas sekolah atau kesetaraan pendidikan lainnya yaitu numerasi, karakter, dan literasi.

Adapun pelaksanaan dari ANBK ini menggunakan metode online atau semi-online Kunci Jawaban, seperti namanya. ANBK secara online dilaksanakan melalui internet dengan menggunakan komputer khusus untuk bisa membuka token dan harus memiliki koneksi internet yang stabil. Sedangkan ANBK semi-online bermaksud pelaksanaan ANBK dilakukan menggunakan komputer tetapi tidak membutuhkan internet global melainkan jaringan yang terhubung dengan komputer proctor untuk membuka token dan memiliki koneksi ke internet.

Program ini sangat berbeda dengan Ujian Nasional, terutama kepada prakternya yang cukup berbeda. Pada ujian nasional, penialan menurut aspek kognitif siswa lebih diutamakan. Sementara dengan menggunakan metode ANBK, sifat penilaiannya lebih menyeluruh baik itu non-kognitif atau pun kognitif. Jauh lebih dalam, program ini juga menilai bagaimana kualitas lingkungan yang ada di semua sekolah.

Tujuan dari Asesmen Nasional
Setiap program dari pemerintah tentunya memiliki suatu tujuan, pastinya untuk meningkatkan kualitas taraf hidup masyarakat. Dalam hal ini, asesmen nasional memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan mengumpulkan informasi sekolah yang akurat, diharapkan bisa membantu memperbaiki kualitas pengajaran di sekolah, kemudian pada akhirnya akan ikut mencerdaskan para murid.

Informasi yang didapat dari hasil evaluasi program asesmen nasional ini juga akan digunakan untuk memonitoring bagaimana perkembangan mutu pendidikan di Indonesia dari masa ke masa. Tidak hanya itu, dari hasil pemantauan tersebut, diharapkan juga bisa mengidentifikasi masalah atau kesenjangan dalam sistem pendidikan kemudian mencoba untuk menemukan solusi atas kesenjangan tersebut.

Sebagai contoh, terjadi permasalahan atau kesenjangan yang dialami oleh antar kelompok pendidikan dan sosial ekonomi, antar daerah, antar pendidikan negeri dan instansi pendidikan swasta, atau gap antar kelompok lainnya. Tidak berhenti sampai disitu, tujuan program ini terus belanjut sampai ke pengembangan kompetensi dan pembentukan karakter siswa yang menjadi salah satu tujuan utama dalam pendidikan Indonesia. Untuk bisa mencapai tujuan tersebut, asesmen nasional juga memberikan solusi atau cara bagaimana untuk bisa mencapai tujuan tersebut secara efektif dan cepat.

Kesimpulan
Pada kesimpulannya, diharapkan dengan hadirnya program asesmen nasional ini dapat mendorong segala kesatuan pendidikan Indonesia untuk bisa lebih fokus pada pemanfaatan sumber daya dan juga meningkatkan mutu mengajar dan belajar di sekolah.

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar